Siapa blogger yang tak kenal EWA, alias Ersis Warmansyah Abbas. Lelaki yang lahir di Muaralabuh, Solok Selatan pada 15 November 1957 ini dikenal sebagai motivator penulisan. Beliau tak mau disebut sebagai guru menulis, meski banyak orang yang menganngapnya demikian. Beliau menjawabnya dalam buku “Menulis Tanpa Berguru”, ya karena menurutnya untuk bisa menulis yang diperlukan adalah menulis, menulis dan menulis.
Bersyukur saya tak hanya bisa menyapa dirinya lewat dunia maya, karena kemarin, di akhir Pebruari beliau dan keluarga berkunjung ke kedai sahaja Mie Janda. Awalnya beliau datang ke Mie Janda Cibinong, tapi karena tidak kebagian kursi akhirnya meluncur ke Mie Janda Cilodong. Dan di sanalah beliau beraksi memukau kami yang sudah sedari pagi menanti. Sharing menulis, begitulah dia menyebutnya dengan rendah hati.
EWA adalah seorang dosen di FKIP Unlam Banjarmasin dan saat ini sedang menyelesaikan program Doktornya di UPI Bandung. Beliau adalah Presiden Lembaga Pengkajian Kebudayaan dan Pembangunan Kalimantan (LPKPK) dan juga Pemimpin Umum Bandjarbaroe Post. Namun sepadat apa pun rutinitas beliau, masih saja ada waktu untuk menyempatkan menulis. Dan tulisannya ada yang dia publish di blog (http://webersis.com), facebook dan tentunya mungkin ada juga yang tersimpan di laptopnya. Ehm, kalau ditanya berapa jumlah judul tulisannya setiap hari, beliau menjawabnya bahkan kadang nyampai 17 judul tulisan. Dan tulisan tersebut adalah tulisan yang layak dibaca, hebat bukan. Bahkan dengan sekilas main ke keai sahaja Mie Janda saja, beliau bisa menulis sampai 10 judul tentang kedai tersebut, dahsyat.
Sudah puluhan buku beliau tulis, entah berapa pastinya karena saking banyaknya beliau pun tidak ingat jumlahnya. Yang pasti adalah banyak buku yang telah beliau tulis, dan jauh lebih banyak orang yang termotivasi untuk menulis. Yup, membuat buku, kenapa tidak. Saya dan beberapa blogger yang bersua dengannya kemarin benar-benar terbakar, termotivasi untuk menulis. Beliau menantang kami, “buktikan bahwa kehadiran saya ke sini gak sia-sia”.
Tidak hanya sharing menulis, tapi juga beliau membagi-bagikan buku kepada kami. Ada dua judul buku yang dibagikan sebagai bentuk motivasi kepada kami. Yakni “Menulis Tanpa Berguru” dan “Menulis Membangun Peradaban”. Benar-benar buku yang membakar.
Pak EWA, terima kasih atas kunjungannya ke Mie Janda, terima kasih atas sharing menulis dan buku gratisnya. Salam dahsyat!
aku nda kenal beliau,maaf 😳
hemm MJ suda banyak kedatan9an tamu tamu a9un9 yah A?
dahsyatnya..!
sukses terus wat Mj and crew.. 🙂
(maaf) izin mengamankan KEDUA dulu. Boleh kan?!
Banyak tamu-tamu hebat, euy..
nama beliau masih asing untuk saya, sukses untuk MJ…
Masih asing sih mas ama beliau. tapi jika dilihat dari sepak terjangnya, beruntung ya mas kedatangan tamu agung seperti beliau.
linknya sudah masuk kang, link balik yah….
wakh mau dong aku dikasih buku haratis kang
waduh jadi pengen juga nih disambut MJ.. n di jadiin postingan..
ngarep..
pa kabar A
wah kek nya Sy br pertama kali nih kesini, Sallam kenal aja dulu yaa. Nice Posting
salam kenal untuk pak EWA a’
wah asik ya bisa sharing langsung dari motivator penulis…..
sukses deh buat MJ nya…. 🙂
Mangtaff. Jd pengen berguru nich
kapan yah giliran saya berkunjung ke MJ?
mudah²an ada kesempatan buat saya kesana amin..
sukses selalu ya kawan..
salam, ^_^
sayang sekali saya ga ikut nimbrung ya kang…mudah²an ada ilmu yg di dapat dari sharing bersama beliau..amin
eh, sumpe lo, saya ga kenal lho
tapi penasaran nih dengan beliau
kapan ya beliau mau ke STAN untuk berbagi ilmu?
semoga tambah laris mie jandanya kang Amin
saya sering berkunjung ke webnya, memang asyik mengikuti tulisan-tulisan beliau, tapi malu untuk meninggalkan jejak komentar
hebat, sayang sekali ndak bisa ikut nimbrung…btw, sama saya suka malu ninggal komen di blog/web senior 😀
jadi, penegn nyoba ^^
Lah, bukanKh beliau dosen tempatku dulu menimba ilmu walaupun bukan dosen yang mengajari krn beliau di prodi sejarah. Selain itu, beliau juga orang yg memberiku KBBI hanya karena aku suka menulis. Lama tak jumpa krn beliau kuliah ke luar daerah.
nanti kalau saya ke mie janda, kita photo bareng ya kang 🙂
Saya juga dapat bukunya 🙂
Wah, Kang Achoey dikunjungi seleb blog sambil dihadiahi buku dan bincang-bincang tentang penulisan. Sangat beruntung… 🙂
Assalaamu’alaikum
Subhanallah… sungguh beruntung Achoey dapat bertemu dengan guru maya bunda. Sangat bunda ingin bertemu dengan Tuan Ersis. Senang membaca pertemuan Achoey dengan Tuan Ersis dan Ibu Risna.
Semoga sukses bisnisnya. Salam mesra dari bunda di Sarawak, Malaysia.